Skip to main content

Cia Menahan Lapar dan Haus

Hari selasa kemarin Cia antusias menyambut kedatangan ayahnya pulang kerja. Pasalnya, ayahnya membawakan es krim untuknya. Dia menerimanya dengan berseri-seri. Setelah mengucapkan terima kasih dia meminta dibukakan kemasannya.

Melihat ayahnya sedang beristirahat Cia berkomentar.

"Ayah, cepet buka sana lho. Minum air dulu terus makan."

Melihat ayahnya tidak segera beranjak dia menuju dapur dan kembali dengan segelas air putih.

"Waah, terima kasih, ya, kak. Baik banget bawain air ayah," puji ayahnya.

"Iyalah. Aku kan anak baik. Anak sholihah."

Tapi, esoknya dia dia rewel sekali saat berpuasa. Mengeluh lapar, haus, beralasan sakit.

"Katanya anak sholihah. Namanya berpuasa itu memang lapar dan haus. Harus ditahan, Kak. Semua yang berpuasa juga merasa lapar dan haus."

Namun penjelasan ini masih belum cukup. Sebenarnya Cia bukan hanya ingin makan minum. Pertama dia kurang kegiatan karena kurangnya "mainan", kedua sepertinya ad motif untuk memakan es krim yang dibelikan ayahnya.

"Kalau puasa tapi mengeluh itu nggak dapat pahala, lho, Kak. Kalau nggak dapat pahala itu kira-kira temennya siapa, ya?"

Setelah berhasil dibujuk untuk melanjutkan puasa sampai adzan dhuhur, dia mulai mengantuk.

"Kak, kalau rewel pas puasa gini kan nggak baik. Cia mau jadi anak baik nggak?"

"Iya, Bunda. Cia janji nggak rewel lagi. Minta maaf, Bunda.

Memberikan alasan atas pujian atau kritikan memang membutuhkan waktu sedikit lebih lama. Tetapi dengan menyertakan sedikit penjelasan tersebut Cia semakin mengerti sikap yang baik dan buruk baginya.


#level1
#day14
#tantangan10hari
#KomunikasiProduktif
#KuliahBunsayIIP

Comments

Popular posts from this blog

Hari 18, Tantangan 30 Hari

Hasil pelaksanaan hari ke - 18 dan rencana hari ke - 19. Hasil hari ke - 18 Rapor hari ke - 18 Hanya satu pekerjaan yang tidak terlaksana, namun penting dan tidak terlalu berat untuk dikerjakan. Melawan rasa malas memang tantangan yang perlu ditaklukkan. Rencana hari ke - 19

Review 4

Review kali ini saya berpasangan dengan Mbak Sinardi. Beliau berfokus untuk mencapai sustainable living bagi keluarga.  Dalam milestone yang di jabarkan terlihat akan terbentuk sebuah ekosistem yang baik bagi keluarga dengan frekuensi yang sama.  Berikut review saya untuk jurnal Mbak Sinardi. 

Hari Pertama Sekolah Cia

Nama Anak: Aqila Tanggal: 16 September 2017 Aktivitas: sekolah gambar Cia senang corat coret di buku, untuk mengasah kemampuan memnggambarnya kami mengikutsertakan Cia ke sekolah gambar. Hari pertama sekolah Cia semangat sekali. Cia menyiapkan sendiri semua keperluannya dan sangat antusias untuk berangakat. Sampai di sanggar Cia langsung ikut mewarnai bersama teman-temannya. Visual: Dengan bantuan gurunya Cia belajar mewarnai menggunakan crayon. Cia belajar menyapukan crayon dengan benar dan rapi, belajar memadukan warna, belajar menyatukan setiap warna dalam sebuah gambar, dan belajar memenuhi bidang gambar dengan warna. Auditori: Cia belajar mengikuti instruksi gurunya dalam mewarnai. Kinestetik: Cia mampu duduk berskonsentrasi mewarnai dalam waktu yang cukup lama. Sampai 1 jam waktu latihan berakhir,  Cia masih menolak pulang dan mewarnai gambar PR yang diberikan gurunya. #Day10 #Level4 #GayaBelajarAnak #KuliahBunsayIIP