Kemampuan bernegosiasi Cia semakin hari semakin meningkat. Dia pandai sekali mencari celah untuk mendapatkan keinginannya. Permintaan di luar kesepakatan biasanya muncul ketika kami sedang berkunjung ke kerabat atau sedang rekreasi. Barang-barang permintaannya juga sesuatu yang jarang sekali kami dapati di kehidupan sehari-hari. Hal ini biasanya membuat emak bertekuk lutut, hingga mengabulkan permintaannya. Setelah berhasil meluluhlantakkan pertahanan emaknya tempo hari, giliran emak membuat kesepakatan dengannya untuk "membayar" pensil yang telah dibelinya.
Tugas selanjutnya adalah memberikan pengertian bahwa keinginannya yang terkabul tersebut tak lain dan tak bukan adalah hasil campur tangan Alloh Sang Pemilik segala sesuatu, untuk menumbuhkan rasa syukur pada diri anak-anak.
Cia membayar pensil dengan makan sendiri sehari sekali selama di rumah budhe. Karena selama di rumah budhe ini dia selalu minta disuapi, kali ini dia malah berinisiatif untuk makan sendiri. Jika sampai kami pulang kembali Cia mau makan sekali sehari selama di rumah budhe, maka "hutang"nya dianggap lunas dan tabungan yang telah terkumpul aman di rumah.
Tugas selanjutnya adalah memberikan pengertian bahwa keinginannya yang terkabul tersebut tak lain dan tak bukan adalah hasil campur tangan Alloh Sang Pemilik segala sesuatu, untuk menumbuhkan rasa syukur pada diri anak-anak.
Ternyata anak-anak sangat pandai membaca situasi. Mereka selalu mampu mendapatkan celah dari kesepakatan yang telah dibuat untuk mendapatkan keinginannya. Di sinilah seni menjadi orang tua agar selalu belajar memperbaiki diri sendiri.
#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial
#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial
Comments
Post a Comment