Rasanya aneh sekali saya harus mendongeng ke anak-anak. Saya bisa menuangkan ide dan beberapa gagasan lewat tulisan, tapi menuturkannya? Rasanya masih sangat baru bagi saya. Selama ini saya masih membacakan buku-buku yang ada untuk anak-anak, bukan mendongeng dari hasil kreasi sendiri. Selain takut kehabisan ide di tengah cerita, gaya penuturan cerita saya yang memang kurang berwarna membuat saya sedikit tidak percaya diri.
Namun, dengan tantangan seperti ini memacu saya untuk mencoba hal baru di luar zona nyaman saya. Kebetulan si Kakak sedang banyak permintaan untuk membeli macam-macam. Saatnya memberikan pemahan kepada si Kakak tentang perbedaan pemenuhan kebutuhan dan keinginan. Nah, di sinilah saya mencoba kemampuan saya mendongeng, atau lebih tepatnya bertutur kisah.
Saya menceritakan sebuah kisah seekor burung yang senang membeli sesuatu sampai ibubya kehabisan uang dan si burung harus membantu ibunya untuk menghidupi mereka. Singkat cerita si burung kecil menyadari betapa ibunya bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka yang seharusnya tidak dihamburkan untuk sesuatu yang tidak penting. Si burung menyadari kesalahannya dan berjanji akan lebih bijak dalam menggunakan uang.
Tak diduga ternyata Cia dan adiknya menikmati kisah yang saya tuturkan walaupun dengan teknik olah vokal yang masih sekenanya. Hihihi. Si adik sampai tertidur dan si kakak menuntut cerita lebih banyak lagi. Dan ternyata menuturkan cerita sangat menyenangkan dan menenangkan. Banyak hal yang kami dapatkan, si Kakak penasaran dengan jalan ceritanya dan makna di baliknya. Semakin memacu saya untuk kreatif menjelaskan nilai-nilai kepada anak-anak.
#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination
Namun, dengan tantangan seperti ini memacu saya untuk mencoba hal baru di luar zona nyaman saya. Kebetulan si Kakak sedang banyak permintaan untuk membeli macam-macam. Saatnya memberikan pemahan kepada si Kakak tentang perbedaan pemenuhan kebutuhan dan keinginan. Nah, di sinilah saya mencoba kemampuan saya mendongeng, atau lebih tepatnya bertutur kisah.
Saya menceritakan sebuah kisah seekor burung yang senang membeli sesuatu sampai ibubya kehabisan uang dan si burung harus membantu ibunya untuk menghidupi mereka. Singkat cerita si burung kecil menyadari betapa ibunya bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka yang seharusnya tidak dihamburkan untuk sesuatu yang tidak penting. Si burung menyadari kesalahannya dan berjanji akan lebih bijak dalam menggunakan uang.
Tak diduga ternyata Cia dan adiknya menikmati kisah yang saya tuturkan walaupun dengan teknik olah vokal yang masih sekenanya. Hihihi. Si adik sampai tertidur dan si kakak menuntut cerita lebih banyak lagi. Dan ternyata menuturkan cerita sangat menyenangkan dan menenangkan. Banyak hal yang kami dapatkan, si Kakak penasaran dengan jalan ceritanya dan makna di baliknya. Semakin memacu saya untuk kreatif menjelaskan nilai-nilai kepada anak-anak.
#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination
Comments
Post a Comment