Skip to main content

Kegemaran Cuap Cuap Cia

Setiap individu itu unik, masing-masing memiliki tujuan penciptaan yang berbeda-beda. Dan setiap anak yang lahir di muka bumi ini membawa misi hidupnya untuk membawa rahmat bagi semesta. Tugas orang tua adalah mendampingi anak-anak untuk menemukan misi hidupnya.

Tentu tidak mudah menemukan misi hidup anak-anak kita, apalagi Tuhan tidak memberikan panduan spesifik untuk menemukannya. Tuhan hanya memerintahkan manusia untuk Iqro', termasuk di dalamnya adalah membaca tamda-tanda dan petunjuk Tuhan melalui sikap dan tingkah laku anak.

Sebagai orang tua tugas kita adalah menemukan visi tersebut dan mengantarkan anak pada tujuannya hingga dapat memberi manfaat. Untuk itu diperlukan pengamatan yang jeli tentang anak, bisa dimulai dengan hal-hal yang membuat matanya berbinar-binar.

Pengamatan saya pada Cia adalah anak ini sangat senang bergerak. Berlompatan di kasur yang menjadi trampolinenya, berlarian di luar rumah bersama teman-temannya, menirukan gerakan tarian moderen. Selagi mata masih melek dia tidak bisa diam. Kegemarannya untuk membuat vlog lebih menonjol, Cia sering meminta aksinya berbicara direkam. Padahal dulu, dia masih sedikit malu jika ketahuan sedang melakukan monolog. Kegemaran Cia lainnya adalah menggambar, mewarnai, dan menceritakan gambarnya. Satu-satunya aktivitas yang bisa dilakukannya dengan diam.

Speech adalah kegemarannya yang paling menonjol saat ini. Dia senang menceritakan sebuah benda (lebih sering mainannya) dengan detail, senang berbicara di depan cermin, senang ketika akhirnya kami uji coba merekam aksinya berbicara dengan kamera sungguhan.

Cia tampak menikmati prosesnya dan itulah yang terpenting.

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunsayIIP
#BintangKeluarga

Comments

Popular posts from this blog

Menghilangkan Kerak Kloset

Moms, pernah nggak merasa jengkel karena kerak di closet tidak bisa hilang padahal kita sudah mencoba berbagai macam produk pembersih? Bahkan karbol paling kuat sekalipun? Itulah yang saya alami beberapa bulan terakhir. Karena sering pergi, tidak sempat membersihkan kamar mandi secara teratur, hanya dibersihkan sekenanya,  kerak-kerak membandel mulai mendiami closet dan lantai kamar mandi kami. Berbagai macam produk telah saya gunakan hasilnya kurang memuaskan. Dari berbagi cerita dengan ART di rumah kakak saya, Mbak Jum namanya,  saya mendapat informasi bahwa ada cairan khusus pembersih kerak yang membuat closet tampak seperti baru. Hanya dijual di toko bangunan dengan kisaran harga 100 ribu. Tapi untuk satu kloset saja. Wow, fantastis yaaa. Meski lebih murah daripada ganti kloset baru, tapi untuk emak-emak macam saya rasanya lebih puas kalau 100 ribunya dipakai beli pizza sama anak-anak. Hehehe 😁😁😁. Nah, Mbak Jum ini ternyata kreatif dan inovatif. Hihihi😬😬😬. Dari p...

Bongkar Muatan

Lelah berkelana sampai juga di sini. Saatnya membuka hasil "buruan" ilmu. Sudah dapat apa aja, Mak? Diriku dapat banyak, deh! Coba, coba tak gelar dulu, yaa! Dari peta itu, baru berhasil makan tips dan trik pekerjaan rumah tangga, membuat kandang waktu, dan skala prioritas. Bergabung dengan Keluarga Cemara ilmu yang paling berkesan adalah tips setrika karena merupakan rutinitas yang memiliki tantangan terbesar bagi saya. Ditambah beberapa potluck yang hasil "buruan" sekarang setrika menjadi aktivitas yang bisa dan suka saya kerjakan. Masya Alloh, tabarokalloh 😍. Kegiatan menyapu dan mengepel pun sekarang jauh lebih mudah dengan potluck yang saya dapatkan. Menyapu sambil mengepel merupakan temuan epic saya. Setelah dipraktikkan sangat membantu dan menghemat waktu dan tenaga. Keluarga Uluwatu menyediakan segudang ilmu baru tentang manajemen waktu bagi saya. Lalu saya masuk ke kamar kandang waktu dan prioritas. Di sini saya belajar banyak sekali bahwa ternyat...

Kardus Sepatu Buruk Rupa Menjadi Berharga

Ada beberapa tipe orang saat membeli sepatu berdasarkan penggunaan kemasannya. Hihihi ini mah perkiraan Emak aja, ya. 😁 Pertama, pembeli sepatu hanya mau sepatunya saja, kardus tidak dibawa dan sepatu langsung masuk kantong belanja atau langsung dipakai.  Kedua, pembeli tetap membawa kardus sepatunya ke rumah. Lalu, tipe ini dibagi lagi, nih. Tipe 2A kardus dibuang ke tong sampah. Tipe 2B kardus ditumpuk buat dirongsokin atau diserahkan ke sedekah rongsok. Tipe 2C kardusnya dimanfaatkan untuk sesuatu.  Nah, masuk ke tipe 2C inilah Emak ABC. Nggak mau rugi bin irit 😂. Kalau lihat kardus itu bawaannya pengen bebikinan. Kali ini Emak bagikan tips memanfaatkan kardus bekas sepatu, yang buruk rupa supaya menawan dan berguna.  Yuk, simak videonya.